Kenali Perbedaan Bahan Dari Seng Spandek Dan Galvalum

perumahan

Jika Anda ingin membuat hunian, tentunya Anda akan memilih beberapa material yang akan dijadikan sebagai bahan membuat rumah. Untuk itu, Anda perlu mengetahui atap seng spandek dan galvalum saat ingin membangun hunian atau bangunan. Kedua material ini memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Jadi, apakah Anda sudah mulai bingung jenis apa yang akan digunakan untuk atap rumah? Simak perbedaan berikut.

Mengenal bahan dari atap seng spandek

  1. Bahan material. Dari bahan material ini, spandek merupakan jenis atap metal. Dari segi bahan baku sendiri, spandek ini umumnya dikenal terbuat dari aluminium dan seng saja. Maka dari itu, banyak orang yang menyebutnya dengan atap seng spandek.
  2. Struktur dan aplikasi. Spandek ini biasanya diaplikasikan pada atap atau dinding bangunan. Selain itu, material spandek ini juga dapat digunakan sebagai sekat ruang. Sehingga akan terlihat lebih tahan lama.
  3. Daya serap panas. Dalam hal ini, kedua jenis spandek dan galvalum ini memiliki daya tahan yang serap ang sangat tinggi terhadap matahari. Sehingga ketika Anda menggunakan bahan spandek atau galvalum sebagai atap, maka ruangan tersebut akan terasa lebih panas.
  4. Untuk material spandek ini, biasanya memiliki ketebalan dengan ukuran 0.3 mm sampai 0,5 mm. Dalam hal ini spandek dan galvalum memiliki persamaan, yaitu ketika ada benda jatuh di atap tersebut, maka akan terdengar suara yang cukup keras dan suara tersebut cukup mengganggu kenyamanan.
  5. Ketahanan Atap yang menggunakan spandek ini biasanya memiliki daya tahan yang lebih lama dan awet, bahkan penggunaannya bisa sampai 20 tahun.

Mengenal bahan dari galvalum

  1. Bahan material. Material ini merupakan suatu gabungan dari galvanis dan aluminium.
  2. Struktur dan aplikasi. Galvalum diaplikasikan sebagai rangka partisi, pagar hingga struktur dinding.
  3. Daya serap panas. Daya serap antara galvalum dan spandek sama sama tinggi terhadap panas matahari.
  4. Spandek memiliki ketebalan dari 0,4 mm sampai 1mm
  5. Ketahanan material. Galvalum tidak memiliki warna alamiah pada materialnya sehingga warnanya bisa pudar dalam pemakaian jangka lama.

About the Author

Leave a Reply

Your email address will not be published.

You may also like these